Koramil 22 Wonosari Bersama Warga Desa Boto Kejar Target KBMKB

    Koramil 22 Wonosari Bersama Warga Desa Boto Kejar Target KBMKB
    Koramil 22 Wonosari Bersama Warga Desa Boto Kejar Target KBMKB

    KLATEN - Kapten Inf Luis Timur Riyanto Danramil 22 Wonosari dan Anggota Koramil 22 Wonosari Kodim 0723 Klaten bersama Warga Desa Boto terus melaksanakan KBMKB (Karya Bhakti Mandiri Klaten Bersinar) Tahap XVIII TA 2023 di Desa Boto Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten. (20/9/2023)

     

    Dalam melakukan kegiatannya, Kapten Inf Luis Timur Riyanto Danramil 22 Wonosari menyampaikan bahwa untuk mencapai target yang ditentukan dalam KBMKB Tahap XVIII TA 2023 hari ini Koramil 22 Wonosari bersama warga Melaksanakan Pengecoran Jalan, pembuatan Talud dan Jembatan.

     

    “Alhamdulillah sampai saat ini pembuatan jembatan sudah mencapai 72%, Pembuatan Talud 73, 9%, dan Pengecoran Jalan 20 ?ngan harapan s/d Tanggal 12 Oktober 2023 semua Target sudah mencapai 100%, ” ungkap Danramil 22 Wonosari.

     

    Danramil menambahkan bahwa dalam kegiatan tersebut bersama warga kita lakukan gotong royong dengan rasa semangat untuk mensukseskan program KBMKB Tahap XVIII TA 2023.

     

    "Dengan bergotong royong, bekerja dilandasi niat ibadah dan pengabdian kepada masyarakat, semoga apa yang kita kerjakan dapat menjadi amal kebaikan kita dan dapat bermanfaat bagi masyarakat, ” pungkas Danramil 22 Wonosari. (Red)

    jateng klaten
    Budiyanta

    Budiyanta

    Artikel Sebelumnya

    TMMD Sengkuyung Tahap III TA 2023 Desa Gunung...

    Artikel Berikutnya

    Babinsa Wonosari Amankan Gelaran Pengajian...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    TMMD Sengkuyung Tahap IV Resmi Ditutup: Desa Pakisan Siap Melangkah dengan Infrastruktur dan Semangat Baru
    Hendri Kampai: Ujian Nasional, Standar Kompetensi Minimal Siswa dan Cerminan Keberhasilan Guru
    Hidayat Kampai : Menelusuri Dunia Kecerdasan Buatan untuk Menyusun Karya Ilmiah
    Upacara Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap IV Desa Pakisan Ditutup Dandim Klaten
    Hidayat Kampai: Kisah Dunia Akademik yang Terkontaminasi Ulah Para Bahlul

    Ikuti Kami